Persiapan Pesta Wirausaha TDA Bekasi – Behind the Scene

Rapat Panitia PWSenin 2 Desember 2013 diadakan Pers Conferrence Pesta Wirausaha (PW) TDA bekasi di RM (Rumah Makan) Bebek Judes Bekasi tetapi ternyata cerita dibaliknyalah yang menarik. Acara ini sebetulnya sudah jauh-jauh hari diumumkan ke internal panitia tetapi kepastiannya ternyata 3 hari menjelang hari H padahal posisi Mustofa Romdloni (Ketua Panitia) lagi di luar kota dan posisi saya waktu itu lagi di Bandung mengikuti PW TDA Bandung yang dilaksanakan 1 Desember 2013.

Beberapa perangkat disiapkan dengan cepat menggunakan sistim SKS (Sistim Kejar Semalam) persis sewaktu jaman kuliah saya dulu. Backdrop dicari yang bisa mencetak dalam waktu 1 jam dan untungnya disain sudah jadi walaupun akhirnya harus di disain ulang karena ada kesalahan posisi logo sponsor.

RM Bebek Judes Kartini yang akan digunakan sebagai tempat pers conference juga langsung disulap untuk siap menerima 30 orang peserta. Dan hasilnya bagaimana ? Josss….Pers Conference berjalan dengan lancar tanpa ada hambatan. Panitia senang, sponsor senang, media partner senang dan Adhi pemilik RM Bebek Judes juga ikut senang.

Ada yang meleset sedikit yaitu ternyata panitia kelupaan memasukkan nama salah satu pembicara di dalam Pers Release yaitu Wempy Dyocta Koto (CEO of Wardour and Oxford, konsultan bisnis Internasional) padahal dialah yang ditunggu tunggu karena berhasil membesarkan beberapa merk kelas dunia dan ilmu dan pengalamn inilah yang ingin kami dengar.

Kamis malam ini diadakan lagi meeting bersama panitia di lokasi acara di Bekasi Square. Mendengar laporan dari tiap-tiap divisi ternyata terlihat ada beberapa ‘lubang’ yang masih harus disempurnakan walaupun sudah diset sempurna sedemikian rupa. Ditambah kabar seru bahwa ada salah seorang pembicara yang ternyata tidak bisa hadir di PW karena beliau harus memenuhi undangan lain. Panitia harus segera mencari pengganti yang sesuai dengan tema acara dan juga budget panitia.

Divisi perlengkapan yang beberapa hari harus putar otak mengenai kelengkapan panggung bazar dan lainnya, malam itu sudah agak sedikit lega walaupun PR masih belum selesai. Rundown diotak-atik, lokasi diukur, kontak pembicara lain, kontak teman, kontak panitia dll dilakukan dengan cepat. Karena pembahasan belum tuntas sedangkan jadwal buka mall sudah harus berakhir maka rapat lanjutan pindah ke restoran cepat saji sampai pukul 23.30 WIB. Di situ juga tambah seru karena lebih lega dengan sedikitnya pengunjung.

Acara pertemuan bersama BNI (sponsor utama PW) yang rencananya dilaksanakan sambil makan malam ternyata harus diganti dengan makan siang agar beberapa petinggi BNI bisa ikut hadir. Ada yang lebih menarik lagi di kepanitiaan PW TDA kali ini yaitu panitia wajib membeli tiket dulu dan wajib membeli seragam panitia dulu sebelum dijual ke member. Jadi tidak ada yang gratis jika ingin menjadi panitia PW Bekasi.

Semakin hari semakin seru dan waktu pelaksanaan Pesta Wirausaha Bekasi tinggal menghitung hari. Mohon doakan panitia agar bisa bekerja maksimal demi kemajuan masyarakat dan khususnya semua member TDA Bekasi.

Rawi Wahyudiono

Ketua TDA Bekasi
http://prakom.com
http://tahitiannoniasli.com

 

 

Share

Add Your Comments

Your email address will not be published. Required fields are marked *